Salah satu gangguan kesehatan yang dapat dialami seseorang selama berpuasa adalah dehidrasi. Kondisi ini sebenarnya dapat terjadi kapan saja, terlebih saat puasa karena perubahan pada pola makan. Maka dari itu, penting bagi setiap individu untuk mengetahui cara mencegah dehidrasi saat puasa agar tidak mengganggu kesehatan tubuh.
Perlu diketahui, dehidrasi adalah kondisi ketika seseorang kehilangan cairan tubuh berlebih yang dapat memicu berbagai macam masalah kesehatan. Pada dasarnya, cara agar tidak dehidrasi saat puasa dilakukan dengan tetap mencukupi kebutuhan cairan tubuh dan membatasi aktivitas fisik berat di siang hari.
Kondisi yang rentan terjadi saat sedang menjalani puasa, terlebih jika Anda tidak mengelola pola makan dan minum dengan baik. Kondisi ini dapat memicu berbagai macam masalah kesehatan, di antaranya kejang karena gangguan keseimbangan elektrolit, hipertermia, infeksi saluran kemih, hingga gangguan ginjal.
Nutrisionis Instalasi Gizi RSUP Dr. M. Djamil Yesti Febriana, S.Tr.Gz mengatakan untuk mencegah agar tidak dehidrasi saat puasa yang mudah dilakukan adalah dengan meminum cukup banyak air. Ini agar kebutuhan cairan di dalam tubuh dapat terpenuhi. “Sebagai aturan umum, setiap orang disarankan untuk minum delapan gelas sehari. Nah selama bulan puasa, strategi memenuhi cairan tubuh dapat mencoba menerapkan pola 2-4-2,” kata Yesti.
Dua gelas air putih saat berbuka. Minum air putih saat berbuka puasa membangu mengganti cairan tubuh yang hilang setelah seharian beraktivitas. Biasakan untuk berbuka puasa dengan meminum air putih kemudian dilanjutkan dengan makanan lainnya. “Saat berbuka puasa, pastikan untuk meminum sedikitnya dua gelas air putih sesuai kebutuhan. Satu gelas saat azan Magrib dan satu gelas menjelang azan Isya,” tuturnya.
Empat gelas air putih saat makan malam. Disarankan untuk meminum air putih secara berkala saat malam hari hingga menjelang tidur. “Minum empat gelas air putih pada malam hari dengan pembagian dua gelas air putih saat makan dan dua gelas air putih menjelang tidur. Minum air putih sebelum dan sesudah makan bisa membantu melancarkan proses pencernaan,” sebutnya.
Dua gelas air putih saat sahur. Sahur sangat penting untuk memberi energi tubuh selama puasa. “Saat sahur setidaknya minum dua gelas air putih. Bisa dibagi dengan sati gelas saat bangun tidur dan satu gelas setelah makan sahur,” ungkap Yesti.
Dengan terpenuhinya kebutuhan cairan kita selama berpuasa, diharapkan tubuh dapat terhindar dari dehidrasi. Sehingga kita bisa menjalankan puasa dengan sehat dan semangat. Ibadah puasa bukan alasan untuk tidak menerapkan perilaku hidup sehat. Untuk itu tetap terapkan perilaku hidup sehat dengan memilih menu buka puasa yang bergizi dan seimbang. Termasuk melakukan aktivitas fisik ringan setiap harinya. (*)