RSMDJ — Menindak lanjuti pertemuan Direksi RSUP Dr M Djamil dengan Tenaga Ahli Kesehatan dan Deputi II Kantor Staf Presiden (KSP) terkait pengembangan dan peningkatan standar pelayanan kesehatan di RSUP Dr M Djamil Padang, Senin (27/6) di Jakarta.
Kemarin (28/6) Tenaga Ahli, KSP dan Sekeretaris Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI lakukan penelusuran lapangan dan pertemuan bersama PT. KAI, Badan Pertanahan Negara dan Dinas Perhubungan terkait rencana pengembangan Klas Rawat Inap Standar (KRIS) di RSUP Dr M Djamil Padang.
Diskusi bersama tersebut membahas rencana pemanfaatan lahan yang direncanakan untuk pengembangan KRIS yang tercatat sebagai aset PT. Kereta Api Indonesia.
Pada prinsipnya, Pihak PT. KAI setuju untuk pengembangan pelayanan kesehatan di RSUP Dr M Djamil Padang terutama dalam upaya tranformasi di bidang kesehatan sesuai dengan amanat Perundang-undangan selaras dengan komitmen manajemen RSUP Dr M Djamil untuk terus berbenah. Untuk itu, komunikasi dan pertemuan lintas sektoral yang berkelanjutan terus dimatangkan.
Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, dr. Azhar Jaya SKM, MARS berharap agar rencana pengembangan pelayanan kesehatan dapat didukung penuh oleh seluruh pihak terutama dari PT KAI yang saat ini asetnya bersebelahan dengan RSUP Dr M Djamil Padang.
“Tentunya kita bersama mendukung niat pengembangan pelayanan kesehatan, mari bersama kita untuk bahu membahu untuk mewujudkan pelayanan pemerintah khusunya pelayanan kesehatan di RSUP Dr M Djamil ini,” kata Sesdirjen Yankes tersebut.
dr Azhar Jaya mengakui pihaknya banyak belajar dari PT KAI yang terus berevolusi menghadirkan pelayanan yang mengedepankan costumer sehingga mampu membuktikan diri berjalan jauh ke depan yang mengedepankan pelayanan.
“Kita melihat perkembangan PT KAI yang terus berevolusi, bahkan semua orang dan turis sekalipun sangat senang menggunakan kereta api dalam moda transportasi dan berwisata,” terangnya.
Untuk itu pihaknya berharap dukungan dari PT KAI sangat diharapkan, sehingga dapat mengikuti jejak dan langkah revolusi yang dilakukan untuk meningkatkan standar pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Abetnego Panca Putra Tarigan , Deputi II Kantor Staf Presiden juga mengajak semua pihak untuk bersama bertanggung jawab melayani masyarakat, salah satunya peningkatan standar pelayanan kesehatan rumah sakit agar lebih memanusiakan manusia.
“Tentunya kami mengapresiasi seluruh pihak dan Lembaga yang hadir dalam pertemuan ini terutama dari PT KAI dan membantu dalam menyukseskan KRIS (Kamar Rawat Inap Standar) ini,”ujarnya sembari berharap realisasi penerapan KRIS di RSUP Dr M Djamil dapat dilaksanakan pada awal tahun 2023 mendatang.
Sementara itu, Vice President PT KAI Divre II Sumbar, Mohamad Arie Fathurrohman mengungkapkan pihaknya siap mendukung penuh upaya peningkatan pelayanan bagi masyarakat terutama dalam hal peningkatan standar pelayanan kesehatan khususnya di RSUP Dr M djamil Padang.
Di sisi lain, Direktur Utama RSUP Dr M Djamil Dr dr Yusirwan SpB, SpBA (K) MARS, FISQua berharap untuk progres pengembangan layanan kesehatan RSUP Dr M Djamil sangat membutuhkan dukungan dari PT KAI, terutama ketersediaan tambahan lahan aset PT KAI. Hal itu sebagai bentuk peningkatan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang profesional dan komprehensif khususnya di Sumatera tengah, sehingga dapat bersaing bersaing di Asia tenggara.
Tidak jauh berbeda direksi RSUP Dr M Djamil yakni Direktur Perencanaan, Keuangan dan BMN, dr Rahmadian MKM, Direktur SDM, Pendidikan dan Umum RSUP Dr M Djamil, Dr dr Dovy Djanas SpOG KFM juga berharap semoga semangat dan kebersamaan untuk melayani seluruh pihak sebagai langkah untuk memajukan pelayanan kesehatan khususnya di Sumatera Bagian tengah.