Rektor IAIN Bukittinggi : Rencana Baik Akan Mendapatkan Bantuan dan Kemudahan
RSMDJ — Ribuan mahasiswa dan civitas akademika IAIN Bukittinggi mengikuti program vaksinasi covid-19 bersama Tim Vaksinator RSUP Dr m Djamil Padang yang didukung oleh BPJS Ketenagakerjaan. Kegiatan tersebut digelar pada Jumat (27/8) dan Sabtu (28/8) di Kampus II IAIN Bukittinggi.
Kegiatan tersebut juga didukung penuh Pemerintah Provinsi Sumbar, Pemerintah Kota Bukittinggi dan Pemerintah Kabupaten Agam dan Civitas Akademika IAIN Bukittinggi tentunya.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan pelaksanaan vaksinasi di Kampus IAIN Bukittinggi ini,” kata Rektor IAIN Bukittingi Dr. Ridha Adhida M.Hum dalam sabutannya pada pembukaan kegiatan, Jumat (27/8) pagi.
Ia menceritakan awal mula rencana pelaksanaan vaksinasi pihaknya mengajukan permintaan vaksinasi kepada pihak RSUP Dr M Djamil Padang. Dalam proses rencana pihaknya turut menerima bantuan dari pihak BPJS Ketenagakerjaan.
“Awalnya kami menghubungi M Djamil, Alhamdulillah direspon dan menyatakan kesediaanya, dalam perjalanannya kami juga mendapat bantuan dari BPJS Ketenagakerjaan, ini artinya rencana baik akan banyak mendapatkan bantuan dan kemudahan untuk kelancaran pelaksanaan dan itu yang kami rasakan,” ucapnya dengan penuh rasa syukur.
Rektor IAIN Bukittinggi itu meyebutkan target dari vaksinasi yang digelar selama dua hari tersebut adalah sebanyak 4 ribu. Target yang direncanakan adalah dalam rangka membentuk herd Immunity (Kekebalan kelompok) di IAIN Bukittinggi tersebut.
“Supaya situasi aman untuk proses pendidikan maka sedikitnya 70 persen civitas kami sudah divaksin, sehingga pelaksanaan kuliah dapat terlaksana dengan baik, ” ungkap Dr Ridha dihadapan seluruh tamu undangan yang menghadiri acara pembukaan tersebut.
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Staf Ahli Pemprov Sumbar bidang Ekonomi dan Keuangan, Direktrur SDM, Pendidikan dan Umum RSUP Dr M Djamil Padang, Wakil Walikota Buktinggi, Pemkab Agam, Deputi Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbar, Riau dan Kepri, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Mewakil Gubernur Sumbar, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs Syafrizal MM turut mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang sudah mendukung kelancaran pelaksaan dan percepatan vaksinasi di Sumatera Barat.
“Tidak banyak yang dapat kita lakukan dan vaksinasi ini adalah upaya untuk membentuk herd Immunity, vaksin adalah upaya agar kita tidak terpapar covid-19 dan tentunya terus menerapkan protokol kesehatan. Tentu kegiatan ini sangat kami apresiasi, terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung kelancaran kegiatan kita ini,” tuturnya.
Sementara itu, Direktur SDM, Pendidikan dan Umum RSUP Dr M Djamil Dr dr Dovy Djanas SpOG mengungkapkan bahwa vaksinasi covid-19 merupakan program nasional yang menyasar kepada seluruh penduduk Indonesia.
“RSUP M Djamil mengapresiasi inisiasi IAIN Bukittinggi dan BPJS Ketenagakerjaan untuk menggelar vaksinasi ini, kerena kegiatan vaksinasi merupakan bagian dari upaya meningkatkan angka vaksinasi apalagi civitas akademi merupakan Agent of Change yang memiliki peran mendorong dan mengedukasi masyarakat untuk yakin, mau, percaya serta ikut berperan aktif untuk divaksinasi,” terangnya.
“Vaksin ini sebagai bentuk ikhtiar untuk terhindar dari covid-19 dan meningkatkan kekebalan, mengurangi keparahan terhadap resiko kematian,” pangkas dokter spesialis kandungan tersebut sembari berharap semoga apa yang telah dilakukan menjadi contoh dan inspirasi bagi kampus-kampus yang ada di Sumatera Barat secara umumnya serta diridhoi Tuhan Yang Esa.
Deputi Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbar Pepen S Almas menyebutkan tidak hanya dalam mendukung upaya program pemerintah untuk vaksinasi Covid-19, kegiatan tersebut juga bagian edukasi kepada masyarakat khususnya pekerja informal yang belum menjadi peserta BPJamsostek.
Dikatakannya vaksinasi di Bukittinggi merupakan gelaran ke 11 setelah sebelumnya di Jakarta, Tangerang, Bandung, Karawang, Denpasar, Madura, Jambi dan Pangkal Pinang.
“Kami akan terus siap berkolaborasi dengan seluruh stakeholder untuk percepatan vaksinasi dan membentuk herd Immunity di Indonesia ini,” pungkasnya.(RSMDJ/Khairian)